Tuesday, January 5, 2016

SEJARAH TEROMPET










 
Terompet adalah alat musik tiup logam. Terletak pada jajaran tertinggi di antara tuba, eufonium, trombon, sousafon, French horn, dan Bariton. Terompet di-pitch di B♭.Terompet hanya memiliki tiga tombol, dan pemain trompet harus menyesuaikan embouchure untuk mendapatkan nada yang berbeda.


Trompet ialah instrumen bras digunakan terutamanya dalam muzik klasik dan jazz. Jenis trompet yang paling biasa ialah trompet Bb, bermaksud jika pemain bermain C, ia akan berbunyi seperti Bb dalam pic konsert. Trompet dimainkan dengan meniup ke dalam pemipit dan membuat bunyi “buzz”. Terdapat tiga kunci dipanggil injap yang dapat pemain tekan untuk mengubah pic.

Sejarah Singkat

Trompet telah wujud kira-kira 3000 tahun lalu. Contoh instrumen bras awal seperti trompet dipanggil shofar yang masih digunakan dalam acara keagamaan. Akhirnya manusia mula mencipta instrumen seperti trompet dengan kayu (contohnya, korneto), dan kemudian, dengan loyang.

Jenis Trompet

Jenis yang paling umum adalah trompet B♭, tapi trompet C, D, E♭, E, F, G dan A juga dapat ditemukan. Trompet C paling umum dipakai dalam orkestra Amerika, dengan bentuknya yang lebih kecil memberikan suara yang lebih cerah, dan hidup dibandingkan dengan trompet B♭.

Macam – Macam Terompet

  • Terompet bariton


Terompet bariton atau sederhananya disebut sebagai bariton merupakan salah satu anggota dalam keluarga instrumen musik tiup logam.[1] terompet bariton merupakan instrumen dengan pipa udara berbentuk silindris seperti yang terdapat pada trompet dan trombone.[2] terompet bariton umumnya menggunakan resonator (mouthpiece) berukuran besar seperti yang digunakan pada trombone dan euphonium. Instrumen tersebut umumnya menggunakan nada dasar B, satu oktaf lebih rendah dari nada dasar B pada trompet. Di Inggris, baritone sangat umum digunakan pada pertunjukan brass band.
  • Terompet Sunda
https://i2.wp.com/www.disparbud.jabarprov.go.id/wisata/fimages/Terompet_Sunda.jpg
Indonesia juga memiliki alat musik terompet sendiri yaitu terompet yang berasal dari Sunda yang terbagi menjadi 2 yaitu terompet Penca dan Sisingaan.

Bagian – Bagian Alat Musik Terompet

Trumpet

 

Perbedaan Terompet Dengan Saxophone

Saxophonce ditiup dengan perasaan, bentuknya melengkung dengan bahan kuningan harganya lebih mahal, berkelas biasa untuk musik jazzy. Terompet biasanya ditiup degan cara dihembuskan, biasa dipakai setaun sekali untuk marching band, ondel2, dan malam taun baru.
Saxophone dan terompet yang pertama dari bentuknya berbeda, kedua cara meniupnya, kalau terompet meniup menggunakan mouthfist sedangkan Saxophone meniup menggunakan rit.

Teknik Memainkan Terompet

 
Trompet termasuk salah satu jenis alat musik tiup. Cara membunyikan terompet tidak asal tiup kalau kita ingin mendapatkan harmonisasi yang indah. Ada teknik memainkan alat terompet dengan benar agar dapat menghasilkan tone yang indah.

1. Pemanasan
Cara memainkan terompet yang pertama-tama harus dilakukan adalah melakukan pemanasan. Lakukan pemanasan olah nafas dan fleksibel bibir. Tarik nafas selama empat hitungan, lalu keluarkan empat hitungan. Selanjutnya naik mejadi delapan hitungan, dan keluarkan dalam empat hitungan. Melakukan fleksibel bibir caranya dengan  merapatkan bibir atas dan bawah kemudian menggetarkannya sampai terdengar bunyi ‘berberberberberr’
Jangan lupa melalukan pemanasan untuk jari-jari agar lentur saat menekan lubang-lubang pada terompet.

2. Bernafas lewat hidung
Akan lebih mudah untuk bernapas melalui hidung dari pada bernafas dengan mulut.

3. Letakkan mouthpiece di tengah bibir
Biasakanlah menaruh mouthpiece di tengah bibir. Untuk orang yang memakai kawat gigi, mouthpiece biasanya diletakkan lebih tinggi atau bisa juga lebih rendah dari yang seharusnya. Sebaiknya jangan meneruskan kebiasaan tersebut ketika meniup terompet untuk waktu lama.

4. Berlatih, berlatih, dan berlatih!
Practice make perfect! Maka perbanyaklah praktek dan berlatih.

5. Stop smoking
Siapapun pasti bisa bermain trompet jika mau belajar. Akan tetapi, seorang pemain trompet membutuhkan napas yang panjang serta kuat. Jadi, perokok akan mengalami sedikit kesulitan dalam memainkan terompet. Umumnya, perokok mempunyai napas yang lebih pendek daripada orang yang tidak merok

No comments:

Post a Comment