A. Rekaman pertama
Rekaman yang bisa dianggap sebagai rekaman pertama musik country
adalah lagu "Sallie Gooden" oleh pemain fiddle A.C. (Eck) Robertson
yang dirilis tahun 1922 oleh Victor Records. Perusahaan rekaman Columbia Records sudah mengeluarkan rekaman
berisi musik "hillbilly" (seri 15000D "Old Familiar Tunes")
pada tahun 1924. Setahun sebelumnya, Fiddlin'
John Carson mengeluarkan "Little Log Cabin in the Lane"
pada 14 Juni 1923
di bawah label Okeh
Records. Vernon
Dalhart adalah penyanyi country pertama yang lagunya menjadi hit di
Amerika Serikat, "Wreck
of the Old '97" pada bulan Mei 1924. Sisi B piringan hitam
tersebut berisi lagu "Lonesome Road Blues" dan ikut menjadi populer.
Di awal perkembangan musik country terdapat musisi seperti Riley
Puckett, Don
Richardson, Fiddlin'
John Carson, Al
Hopkins, Charlie Poole and the North Carolina Ramblers,
dan The Skillet Lickers. Steel
guitar mulai dipakai untuk memainkan musik country sejak tahun 1922,
setelah Jimmie Tarlton bertemu dengan gitaris Hawaii Frank
Ferera di Pantai Barat AS.
Asal usul musik country modern berasal dari pengaruh Jimmie Rodgers dan Carter
Family. Keduanya dianggap sebagai pendiri musik country dan
lagu-lagu mereka direkam pertama kali dalam sesi bersejarah di Bristol,
Tennessee/Bristol, Virginia, 1 Agustus 1927.
Pada waktu itu, Ralph
Peer bertindak sebagai pemandu bakat dan teknisi perekam suara.
Rodgers mencampur unsur-unsur hillbilly country, gospel, jazz,
blues, pop, cowboy, dan folk. Sebagian besar dari lagu-lagunya, termasuk
"Blue Yodel" (Victor 21142) terjual lebih dari satu juta keping, dan
sekaligus menjadikannya sebagai penyanyi utama di era awal musik country.
Selama 17 tahun berturut-turut sejak tahun 1927, grup Carter
Family merekam sebanyak 300 lagu balada old time, lagu tradisional, lagu
country, dan himne gospel yang merupakan peninggalan budaya dan folklor Amerika
Serikat Bagian Tenggara.
B. Era 1930-an sampai 1940-an
Setelah Depresi Besar
terjadi penurunan dalam angka penjualan piringan hitam. Radio tampil sebagai
hiburan populer di kalangan rakyat. Musik country diputar dalam berbagai acara
radio yang disebut barn dance. Mulai dari Amerika Serikat Bagian Selatan
hingga ke utara sampai di Chicago dan ke selatan sampai di California, stasiun
radio menjadi sering memutar musik country.
Salah satu acara yang patut dicatat adalah acara mingguan musik
country bernama Grand
Ole Opry dari radio 650 WSM
di Nashville, Tennessee.
Di antara bintang-bintang yang hadir di acara Opry terdapat musikus seperti Uncle
Dave Macon, Roy Acuff,
dan pemain harmonika Afrika-Amerika bernama DeFord
Bailey. Pemancar WSM yang kuat sebesar 50.000 watt pada tahun 1934
membuat radio ini sering kali bisa didengar di seluruh AS.
C. Lagu koboi, western swing, dan hillbilly boogie
Sepanjang tahun 1930-an dan 1940-an, lagu-lagu koboi (musik
western) yang sudah sering direkam sejak tahun 1920-an menjadi populer berkat
film-film Hollywood. Di antara koboi
bernyanyi era 1930-an dan 1940-an terdapat musisi seperti Gene Autry, Sons
of the Pioneers, dan Roy
Rogers.
Bob Wills
adalah penyanyi "country" yang membintangi film koboi
Hollywood. Campuran musik "country" dan jazz
yang dimainkannya sebagai musik aula dansa, nantinya dikenal sebagai western
swing. Spade
Cooley dan Tex
Williams juga memiliki band yang populer dan main film.
Setelah irama musik ini dimainkan di Aula Carnegie, musisi country
mulai merekam irama boogie
pada tahun 1939. Johnny
Barfield merekamnya sebagai boogie woogie. Sejumlah kecil
rekaman yang mulanya disebut hillbilly boogie atau okie boogie
(atau nantinya country boogie) akhirnya membanjiri pasaran sekitar akhir
tahun 1945. Salah satu country boogie yang menonjol asal era tersebut
adalah "Freight Train Boogie" dari Delmore
Brothers. Lagu "Freight Train Boogie" dianggap sebagai
bagian dari tahapan evolusi musik country dan blues menuju terbentuknya rockabilly. Pada tahun 1948, lagu "Guitar
Boogie" dan "Banjo Boogie" dari Arthur "Guitar Boogie" Smith sampai di
urutan 10 teratas tangga musik country di AS. "Guitar Boogie" bahkan
sampai di tangga lagu pop AS.[19] Penyanyi berirama country boogie
yang lainnya termasuk Merrill
Moore dan Tennessee
Ernie Ford. Periode Hillbilly Boogie terus berlanjut hingga ke tahun
1950-an, dan bertahan hingga abad ke-21 sebagai subgenre musik country.
Di akhir Perang Dunia II, musik "pendaki gunung" dari
band alat petik yang dikenal sebagai musik
bluegrass muncul ke permukaan. Perintisnya adalah Bill
Monroe bersama Lester
Flatt dan Earl
Scruggs, di bawah pimpinan Roy Acuff
di Grand
Ole Opry, Nashville, Tennessee.
Jenis lain musik coutry yang hanya memakai gitar, bass, dobro atau
steel guitar (dan nantinya drum) menjadi populer di kalangan orang kulit
putih kelas menengah ke bawah di Amerika
Serikat Bagian Selatan. Irama yang
nantinya disebut honky tonk ini berasal dari Texas. Definisi irama honky
tonk adalah "sedikit dari sini, sedikit dari sana, sedikit hitam,
sedikit putih...cukup keras agar engkau tidak banyak pikir-pikir dan langsung
memesan wiski." Al
Dexter
dari Texas Timur sukses mencetak lagu hit "Honky Tonk Blues", dan
beberapa tahun kemudian dengan "Pistol Packin' Mama". Lagu-lagu honky tonk erat hubungannya
dengan bar dan rumah minum. Di antara artis yang membawakannya terdapat musisi
seperti Ernest
Tubb, Ted Daffin, Floyd
Tillman, Maddox Brothers and Rose, dan Hank
Williams yang nantinya disebut musisi country
"tradisional".
Sejumlah musisi country juga merekam lagu-lagu dalam irama lain. Moon
Mullican yang memainkan western swing juga merekam lagu-lagu
yang bisa disebut rockabilly. Bill Haley menyanyikan lagu-lagu koboi, dan
pernah menjadi peneriak yodel.
Haley akhirnya terkenal sebagai perintis rock and roll. Lefty
Frizzell memainkan honky tonk dengan gaya Jimmie Rodgers.
Hasilnya adalah lagu yang sangat
khas Lefty Frizzell. Di antara tahun 1947 dan 1949, raja musik country Eddy
Arnold berhasil menempatkan 8 lagu di 10 teratas tangga lagu
Billboard.
Bab III
Tahun 1950-an dan tahun 1960-an
A. Nashville sound
Sejak pertengahan tahun 1950-an hingga puncaknya pada awal tahun
1960-an, irama yang dikenal sebagai "nashville
sound" mengubah musik country sebagai industri jutaan dolar.
Irama musik ini disebut nashville sound karena berasal dari industri
rekaman di Nashville, Tennessee.
Di bawah pengarahan produser seperti Chet
Atkins, Owen
Bradley, dan kemudian Billy
Sherrill, mereka mengantarkan nashville sound ke berbagai
kalangan, sekaligus menghidupkan kembali musik country. Lagu-lagu berirama nashville
sound bisa dikenali dari ciri-ciri khas yang dipinjam dari musik pop tahun
1950-an: vokal yang "lembut" dan dominan dengan pengiring berupa alat
musik gesek dan paduan suara. Musisi country yang tergolong ke dalam genre nashville
sound adalah Patsy
Cline, Jim
Reeves, Floyd
Cramer, dan kemudian Tammy
Wynette serta Charlie
Rich.’’
B. Rockabilly
Tahun 1956 bisa disebut sebagai tahun rockabilly untuk musik
country. Peringkat ke-2, ke-3, dan ke-4 tangga Billboard waktu itu ditempati
oleh Elvis Presley dengan "Heartbreak
Hotel", Johnny Cash dengan
"I
Walk the Line", dan Carl
Perkins dengan "Blue
Suede Shoes" Pada tahun 1958, Johnny Cash dan Elvis kembali
menempatkan lagu-lagunya di 5 teratas Billboard, masing-masing dengan
"Guess Things Happen That Way/Come In, Stranger" di urutan ke-3 dan
"Don't/I Beg Of You" di urutan ke-5. Elvis mengakui dipengaruhi artis
rhythm and blues.
Sementara itu tentang gaya
bermusiknya, Elvis berkata, "Orang kulit berwarna sudah lama menyanyikan
dan memainkan musik seperti yang aku mainkan sekarang, sudah lama sekali
daripada yang kutahu." Ia juga menambahkan, "Musikku hanyalah musik
country yang melompat-lompat."
Genre yang sekarang disebut rockabilly mencapai puncak kepopuleran di
kalangan penggemar musik country pada tahun 1950-an dan lagu-lagunya direkam oleh
pemusik country. Di akhir dekade 1950-an, musisi country tradisional seperti Ray
Price, Marty
Robbins, dan Johnny
Horton mulai menjauhkan diri pengaruh rock and roll.
Musik country mendapat perhatian pendengar di seluruh Amerika
Serikat melalui acara musik Ozark
Jubilee. Acara ini disiarkan secara langsung dari Springfield,
Missouri, dari tahun 1955 hingga 1960. Musisi yang tampil adalah pemusik
country yang top, termasuk pemusik beraliran rockabilly.
C. Musik country di Indonesia
Pada era dekade 80an, musik Country banyak memepengaruhi
musisi-musisi Indonesia seperti Ebiet G. Ade & Iwan Fals dalam irama aransemen mereka, dengan
banyaknya suara instrumen seperti harmonika, gitar bass dan biola
yang dimainkan dalam lagu-lagu mereka.
Di Indonesia, Musik country kontemporer mulai dipopulerkan oleh Tantowi Yahya pada pertengahan dekade 2000an.
Tantowi mendirikan Country Music Club of Indonesia pada Januari 2003, dan
menjadi host di acara televisi “Goin’ Country” yang ditayangkan oleh MetroTV.
No comments:
Post a Comment